Flek hitam. Siapa yang tak mengenal permasalahan kulit yang satu ini? Seiring dengan bertambahnya usia, kulit tidak bisa lagi memproduksi sel-sel kulit baru seperti halnya ketika masih muda. Salah satu permasalahan yang kerap mengganggu tidak lain adalah noda atau flek hitam. Flek hitam sendiri biasanya mulai muncul atau dirasakan oleh sebagian besar wanita di usia 30 tahun ke atas. Selain faktor usia, flek hitam biasanya muncul disebabkan oleh bekas jerawat, kotoran atau meningkatnya produksi melanosit dalam melanin yang disebabkan paparan sinar matahari atau UV.
Flek hitam akan terlihat seperti bercak atau titik noda yang berwarna lebih gelap dari kulit di sekiranya. Selain itu, bercak ini biasanya akan timbul di sekitar tulang pipi, area hidung hingga di bawah mata. Meskipun pada umumnya tidak menimbulkan rasa sakit, munculnya flek hitam tentunya sangat mengganggu rasa percaya diri bagi siapapun yang mengalaminya. Sebelum menangani gangguan flek hitam di wajah, sebaiknya Anda mengenali lebih dahulu penyebab-penyebab kemunculannya. Apa saja? Yuk simak informasi berikut.
Penyebab Flek Hitam di Wajah
Flek hitam adalah bercak, bintik, atau noda berwarna kegelapan yang disebabkan pigmentasi kulit secara berlebihan. Dalam dunia medis flek hitam dikenal dengan ephelis. Bercak, bintik, atau noda ini bisa diakibatkan oleh berkumpulnya pigmen alami atau melanin berisi melanosome.
Flek dapat dilihat secara tegas pada wajah, terutama pada penderita yang berkulit cerah. Biasanya kemunculan flek hitam disebabkan beberapa faktor, di antaranya:
Faktor Genetik
Sebuah penelitian menyebut bahwa flek hitam bisa dipengaruhi oleh faktor genetik. Pengaruhnya sekitar 20-70 persen, tergantung banyaknya hormon dan gen yang ada dalam DNA dan RNA. Dalam beberapa kasus, penurunan ini bisa diperoleh dari kakek, nenek, buyut, dan yang lainnya, selama Anda berada dalam garis keturunan yang sama.
Pengaruh Hormon
Berkaitan dengan faktor genetik, pengaruh hormon pada penderita flek hitam juga menjadi faktor yang cukup penting. Setidaknya ada tiga hormon yang mempengaruhi kemunculan flek hitam, yakni hormon estrogen, hormon progesteron, dan Melanin Stimulating (MSH). Ketiga hormon inilah yang memicu kontur DNA atau genetika diturunkan kepada generasi selanjutnya.
Hiperpigmentasi
Dalam dunia medis, hiperpigmentasi dipahami sebagai kondisi meningkatnya melanin yang mengakibatkan perubahan warna kulit. Faktor ini bisa merusak wajak karena kulit memproduksi melanin secara berlebihan.
Paparan Sinar Ultraviolet
Ini merupakan faktor eksternal yang sangat dipengaruhi pola perilaku dan kebiasaan Anda sehari-hari. Membiarkan kulit terpapar sinar UV (freckles) cukup besar pengaruhnya terhadap produksi melanin yang berlebih.
Polusi
Tingkat polusi yang tinggi di kota-kota besar jelas memberikan dampak kesehatan bagi tubuh dan wajah Anda. Polusi bisa menimbulkan flek hitam karena sel-sel kulit memproduksi antioksidan dan melepas melanin secara berlebihan untuk melawan bahan-bahan yang dapat mengiritasi kulit.
Penggunaan Kosmetik Berlebihan
Tidak ada larangan untuk tampil cantik dengan merias diri dalam balutan kosmetik. Akan tetapi, pahamilah kandung zat pewarna dan berbagai bahan kimia dalam kosmetik yang rentan menimbulkan fotosensitivitas. Kandungan kimia kosmetik membuat kulit Anda jadi sensitif terhadap sinar matahari.
Bekas Jerawat
Faktor yang satu ini sangat mudah dikenali dan merupakan faktor yang paling banyak ditemui pada gangguan flek hitam. Bekas jerawat yang meninggalkan bintik biasanya memerlukan waktu cukup lama untuk hilang.
Untuk mengatasi flek hitam berbagai upaya pun dilakukan oleh kaum hawa demi menjaga kecantikan dan kesehatan kulitnya. Namun, sebelum melakukan perawatan khusus Anda harus memastikan terlebih dahulu cara kerja dan keamanan prosesnya. Salah satunya adalah dengan memilih klinik kecantikan yang tepat dan terpercaya, seperti Maxine Aesthetic Clinic. Klinik kecantikan yang terbukti aman dan berkualitas ini menyediakan Maxine SkinLaser Series, sebuah treatment khusus untuk membantu Anda menghilangkan flek hitam.
Treatment ini merupakan perawatan dengan alat medis yang mengubah gelombang cahaya yang dipancarkan menjadi energi panas untuk merusak sel target. Sel target dari laser diantaranya adalah pigmen dan minyak. Sehingga dalam penggunaannya laser ini cocok digunakan untuk mengurangi flek hitam, berkas jerawat dan luka.
Cahaya dari laser yang menembus lapisan kulit dan setelah sampai di dalam jaringan kulit akan merangsang produksi kolagen dan mengatur fungsi kerja jaringan serta membantu regenerasi sel kulit baru. Untuk mengetahui seberapa besar keberhasilan dan manfaat yang bisa Anda dapatkan dari treatment Maxine SkinLaser Series ini, segera kunjungi klinik Maxine Aesthetic Clinic dan konslutasikan permasalahan kulit Anda dengan dokter yang telah bersertifikasi Internasional.
Informasi lebih lanjut,
MAXINE AESTHETIC CLINIC
Jl. Raya Mastrip No 175-176 Wiyung, Surabaya
Email : maxineaestetic@gmail.com
Instagram : @maxine_clinic dan @maxineclinic
Facebook : Maxine Clinic
Baca juga tips bermanfaat lainnya:
- Start Your Beauty Journey with Maxine Aesthetic Clinic
- Tinggalkan Wajah Kusam dengan Mengelupas Kulit Mati
- Lawan Komedo dengan Microdermabration Treatment
- Apa Manfaat Laser Wajah Bagi Kulit?
