Apakah Anda menyukai proses menulis sekaligus gemar di bidang marketing? Jika iya, agaknya pekerjaan sebagai copywriter sangat cocok untuk Anda. Seorang copywriter juga sangat dibutuhkan untuk perusahaan hingga media elektronik dan online untuk mempromosikan brand-nya.
Karena kebutuhan akan copywriter yang tinggi di berbagai perusahaan, maka ada baiknya bagi Anda untuk segera membuat lamaran pekerjaan sekaligus menyusun CV yang bagus. Dapatkan di sini contoh CV menarik untuk profesi copywriter.
Namun, sebelumnya, pastikan Anda menyimak terlebih dahulu mengenai profesi copywriter lebih dalam. Berikut penjelasannya!
Sekilas Tentang Copywriter
Copywriter merupakan sebuah profesi yang bertujuan untuk mempromosikan serta menginformasikan mengenai produk maupun jasa. Profesi ini ada kaitannya dengan citra perusahaan maupun brand tertentu.
Kerap kali copywriter disamakan dengan content writer. Padahal, keduanya berbeda, content writer lebih fokus pada penulisan yang edukatif dan informatif. Lain halnya dengan copywriter yang lebih menekankan tulisan untuk mempengaruhi pembaca agar membeli suatu produk atau menggunakan layanan jasa.
Copywriter merupakan kunci utama untuk melakukan strategi pemasaran. Sebab, copywriter harus mampu memperkenalkan produk dengan berbagai cara. Misalnya dengan membuat slogan perusahaan yang mudah diingat serta menuliskan jingle untuk produk tertentu.
Umumnya, copywriter akan bekerja pada divisi kreatif. Jadi, tugasnya adalah mengolah kalimat dan kata untuk membuat iklan semakin menarik. Contoh dari hasil pekerjaan seorang copywriter adalah slogan Nike yang berbunyi “Just Do It”.
Tugas Copywriter
Copywriter memiliki peran yang penting di suatu perusahaan. Maka dari itu, sebelum Anda memutuskan untuk masuk ke bidang ini, sebaiknya kenali terlebih dahulu tugas seorang copywriter di bawah ini:
1. Memproduksi konten di sosial media yang mampu merefleksikan wajah brand atau merek tertentu untuk berbagai media pemasaran seperti AdWords, Landing page, YouTube Ads, konten website, iklan di TV dan radio, social media, email marketing, dan sebagainya.
2. Memproduksi konten yang berkualitas tinggi sehingga bisa merepresentasikan perusahaan dengan baik. Konten juga harus mengikuti gaya perusahaan yang diwakili.
3. Harus mampu berkolaborasi dengan berbagai pihak seperti marketing, PR, dan juga customer service.
4. Ide-ide kreatif harus diinterpretasikan dengan baik, artinya, seorang content writer harus bisa mengadaptasikan poin yang berasal dari pihak kreatif agar jadi konten persuasif yang menarik.
5. Mengajukan konsep yang kreatif sebagai suatu konten. Jadi copywriter harus bisa menampilkan konsep yang bagus serta strategi produksi konten pada para petinggi di suatu perusahaan.
6. Mampu memahami media komunikasi, produksi, serta teknik dan metode dalam menyebarkannya.
7. Menggali ide serta konsep visual serta teks dengan tim kreatif dan menyajikan ide awal yang nantinya bisa disampaikan untuk direktur kreatif.
8. Mengawasi produksi dan bekerja sama dengan illustrator, desainer, fotografer, printer, serta perusahaan produksi.
Baca Juga : Mengubah Rasa Jadi Kata Dalam Menulis Kuliner yang Menggiurkan
Kualifikasi Copywriter
Untuk menjadi copywriter, Anda harus memenuhi kualifikasi agar bisa menjalankan tugas dengan baik. Adapun kualifikasinya adalah sebagai berikut:
1. Memiliki kemampuan dalam menulis yang baik dengan menguasai kosa kata, tata bahasa, tanda baca, dan ejaan yang benar.
2. Bisa membuat headline menarik karena sebagian besar orang akan membaca suatu konten berdasarkan judulnya. Jika judul menarik, maka orang pun akan tertarik untuk membaca keseluruhan isi konten.
3. Mampu memahami kenyamanan dari pembaca, artinya, pembaca bisa melihat tulisan berdasarkan poin-poin yang dimasukkan dalam konten. Untuk itu, buat susunan kalimat secara tepat, memperhatikan judul, paragraf, judul, serta sub judulnya.
4. Menguasai Bahasa Inggris dari segi grammar, kosa kata, dan sebagainya.
5. Harus mengetahui siapa yang menjadi target audiens supaya kontennya bisa disesuaikan dengan audiens tersebut.
6. Bisa membuat konten yang bisa direspon oleh pasar. Sehingga, copywriter harus mampu membungkus penjualan sekaligus memberikan manfaat untuk audiens.
7. Tertarik pada dasar psikologis agar bisa mempelajari target konsumen.
8. Harus mampu up to date dengan memperhatikan trend terbaru sekaligus yang sedang happening sehingga bisa diaplikasikan pada teks iklan yang dibuat.
9. Memiliki manajemen waktu yang baik karena kerap berhubungan dengan deadline.
Copywriter Dibutuhkan di Mana?
Saat ini, hampir semua lini usaha dan perusahaan membutuhkan copywriter mengingat pentingnya untuk kegiatan marketing. Terlebih untuk perusahaan yang mengembangkan brand-nya melalui media online. Ada beberapa posisi seorang copywriter dapat bekerja, di antaranya :
· Media massa
· Advertising agency
· Perusahaan swasta
· Freelancer
· Bagian dari tim kreatif
· Media online
· Departemen marketing
Pendidikan yang Harus Dijalani Seorang Copywriter
Profesi copywriter pada dasarnya tidak butuh pendidikan formal khusus. Meski begitu, biasanya, profesi ini berasal dari jurusan advertising, ilmu komunikasi, sastra Indonesia, hingga marketing communication.
Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa pekerjaan copywriting ini berasal dari pendidikan lainnya. Sebab, yang lebih dibutuhkan adalah skill dan kemampuan untuk menulis dan mempromosikan suatu produk.
Demikian penjelasan mengenai copywriter, apakah Anda tertarik dengan bidang ini? Jika iya, lengkapi kualifikasi Anda sesuai dengan yang dibutuhkan suatu perusahaan. Semoga penjelasan di atas bermanfaat!