Siapa yang tak kenal kebaya Kutubaru atau kebaya bef? Kebaya yang muncul pada akhir abad ke-18 ini sangatlah klasik nan populer, favorit ibu negara, dan juga favorit Sahabat Pagi yang biasanya dipadukan dengan batik untuk pergi ke acara-acara formal. Namun, suka bingung mix and match kebaya kutubaru? Inilah 7 cara yang pas untuk memakai kebaya Kutubaru!
Baca juga : Ssst, Banyuwangi Punya Hutan “Lord of The Rings” nih!
Kebaya Kutubaru ini memiliki sejarah yang sangat panjang. Di zaman kolonial Belanda, kebaya Kutubaru ini menjadi favorit para noni Belanda. Namun, untuk membedakan kelas sosial, bahan kebaya kutubaru ini yang digunakan didominasi bahan sutra, brokat, dan beludru dengan sentuhan benang emas pada pinggiran kebaya.
Dengan beberapa modifikasi saat tahun era ‘90an untuk tetap menjadi ciri khas Indonesia yang sudah terancam dengan gaya kebarat-baratan saat itu, kebaya kutubaru akhirnya menjadi favorit wanita Indonesia lagi. Kebaya ini menjadi favorit karena membuat para pemakainya terlihat langsing dan anggun, yang membuat para penggunanya tak hanya jatuh cinta dengan siluet yang diberikan, namun juga identitas Indonesia dalam kebaya.
Baca juga :
Without further ado, inilah tips mix and match kebaya Kutubaru.
- Untuk acara resmi, kebaya kutubaru bisa dipasangkan dengan kain batik Wiron panjang semata kaki.
- Sepatu yang pas digunakan saat mengenakan kutubaru adalah sepatu selop tinggi maksimal 9 cm.
- Aksesori yang pas? Bisa pakai anting subang, bros, ataupun kipas. Ingat, jangan sampai kipasnya terlalu ramai dan mencolok daripada kebaya Sahabat Pagi, ya!
- Ada kain nganggur? Sampirkan saja di bahu! Pas dan anggun, deh!
- A big no for rok mini ataupun celana! Padankan dengan kain saja, ya!
- Bosan dengan mix and match yang gitu-gitu saja? Coba berkreasi dengan kain batik lilit sebetis, ya!
Dari tips-tips berikut, mana yang pas dengan kamu? Selamat ber-mix and match dengan kebaya kutubaru kamu!
