Pasar Turi Surabaya, Dulu Legenda Sekarang Tak Disapa

Author:

Category:

spot_imgspot_img

Siapa yang nggak kenal Pasar Turi? Pusat perbelanjaan dan grosir ini terkenal dengan harga barangnya yang murah. Pasar yang terletak di dekat Tugu Pahlawan ini juga digadang – gadang sebagai pusat grosir terbesar di Indonesia Timur. Tapi, pernahkah kalian ke Pasar Turi?

Dari polling yang dibuat oleh akun Twitter @ToufanWH, 52% responden tidak pernah ke Pasar Turi. Sedangkan 35% lainnya menjawab sudah pernah sekali. Artinya, meskipun pasar ini cukup legendaris, tapi sebenarnya pasar ini kurang dikunjungi.

Baca juga : Dark Green, Tren Warna Musim Gugur 2018

Hashtag #SavePasarTuri sempat menjadi trending di media sosial Twitter, Minggu malam (9/9). Sepinya pengunjung menjadi polemik bagi para pedagang sejak dibuka kembali pada 2016 lalu. Pengembang dan Pemerintah Kota Surabaya dianggap kurang memberi perhatian mengenai masalah izin operasional pasar sehingga menghambat revitalisasi pasar. Saat ini, banyak pedagang yang memilih untuk meninggalkan stan dan beralih ke pekerjaan lain.

Persoalan Pasar Turi bukan sekedar masalah persaingan dagang dengan Mall atau online shop saja. Karena nyatanya Pusat Grosir Surabaya (PGS) pun masih ramai pengunjung. Padahal lokasi PGS berseberangan dengan Pasar Turi.

Baca juga : Tradisi Unik Sambut Tahun Baru Islam di Indonesia

Henry J Gunawan, Investor Pasar Turi Baru Surabaya saat ini juga sedang tersangkut kasus hukum. Ia dilaporkan dengan tuduhan penipuan dan penggelapan oleh sejumlah pihak. Diantaranya adalah pemilik PT Siantar Top, Heng Hok Soei atau Shindo Sumidomo dan pemilik PT Joyo Masyhur, Teguh Kinarto, serta sejumlah pedagang.

Pedagang Pasar Turi berharap, pasar grosir terbesar ini bisa kembali merebut masa kejayaannya. Tapi tentu, pedagang tidak hanya boleh bergantung pada pengembang dan pemerintah. Pedagang juga perlu berinovasi agar dapat bersaing dengan pasar – pasar lainnya.

Baca juga : Music by Blanks, Styleswap Lagu ke Versi 80an

Berminat ke Pasar Turi?

spot_img

Read More

Related Articles