Nefrolitiasis, sebuah terminologi yang terdengar asing namun nyatanya sangat dekat dengan manusia. Kata tersebut merupakan istilah kedokteran untuk penyakit batu ginjal yang diperkirakan pernah diidap oleh 25% orang di seluruh dunia. Umumnya, penyakit ini menyerang orang yang berusia di atas 40 tahun. Namun, bukan berati para remaja bakal terhindar dari penyakit ini, lho. Menurut data dari Kementerian Kesehatan Indonesia (Kemenkes) pada tahun 2013, diperkirakan sebanyak 0,6% remaja di atas  15 tahun pernah terdiagnosa mengidap batu ginjal. Apa gejala dan penyebabnya?
Penyebab
Resiko pembentukan batu ginjal nyatanya dipicu oleh banyak faktor. Obesitas dan juga gaya hidup cukup berperan penting dalam penyakit ini. Gaya hidup meliputi pemilihan jenis makanan, pola makan, dan pastinya olahraga yang teratur. Dengan memiliki lifestyle yang baik, maka metabolisme tubuh dapat bekerja dengan baik. Jumlah air putih yang dikonsumsi per hari juga sangat penting lho! Minum 1,5 sampai 2 liter air putih terbukti mampu mencegah pembentukan batu saluran kemih. Akan tetapi, riwayat keluarga dan gangguan hormon yang memicu turunnya metabolisme tubuh juga ambil bagian dalam pemicu munculnya penyakit ini.
Gejala
Batu ginjal terbagi menjadi 4 jenis yaitu batu kalsium, batu asam urat, batu struvit, dan batu sistin. Meskipun begitu, gejala umum yang dimunculkan hampir serupa, yaitu sakit pinggang, nyeri pada area paha ke atas, mual dan muntah, serta adanya darah dalam urin. Namun gejala yang terakhir baru akan terasa ketika ukuran batu lebih besar dari diameter saluran ureter.
Dapatkah disembuhkan?
Nefrolitiasis meskipun terkesan menakutkan tetapi masih dapat disembuhkan. Jika batu yang terbentuk masih tergolong kecil, tindakan operasi tidak perlu dilakukan. Biasanya dokter akan menyarankan pasien untuk minum air putih sesuai dengan tekarannya. Dengan begitu, batu ginjal diharapkan dapat ikut larut melalui saluran ekskresi, yaitu urin. Untuk batu ginjal yang berukuran cukup besar biasanya akan ada prosedur khusus, seperti pembedahan atau terapi gelombang seperti ESWL yang baru saja diluncurkan oleh Persada Hospital.
Batu ginjal dapat dicegah dengan mudah, cukup menjaga gaya hidup dan pastikan tubuh kita terhidrasi dengan baik. Bahkan, dengan melakukan 2 langkah mudah tersebut tidak hanya batu ginjal yang dapat dihindari, berbagai penyakit kronis juga, lho. So, terapkan pola hidup sehat mulai dari sekarang!
Baca Juga
Tonic Immobility, Kelumpuhan Sementara
Kegiatan cantik yang bisa menularkan penyakit
